Sunday, January 23, 2011

Selesaikan Kasus Papua di Pengadilan HAM

If you're seriously interested in knowing about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, you need to think beyond the basics. This informative article takes a closer look at things you need to know about mobil keluarga ideal terbaik indonesia.
JAKARTA, KOMPAS.com " Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) dan Asosiasi Mahasiswa Pegunungan Tengah Papua Se-Indonesia mendesak pemerintah, terutama Panglima TNI, segera menghentikan proses hukum tiga perwira TNI pelaku penyiksaan warga Papua yang tengah berlangsung di Pengadilan Militer.

"Adalah salah menggunakan mekanisme Pengadilan Militer dalam kasus penyiksaan di Papua. Kenapa? Penyiksaan masuk dalam pelanggaran HAM (hak asasi manusia) berat, seharusnya gunakan mekanisme Pengadilan HAM," kata Koordinator Eksekutif Nasional Kontras Haris Azhar di kantor Kontras, Sabtu (22/1/2011).

Haris mengatakan, proses di Pengadilan Militer patut ditolak karena tindakan penyiksaan tidak diatur sebagai tindakan pidana atau kejahatan. Dakwaannya digolongkan sebagai tindakan indisipliner.

"Sekarang pertanyaannya, apakah militer tak ikut apel juga tindakan indisipliner? Iya, kan. Lalu, bagaimana itu dianggap sama dengan penyiksaan?" ungkapnya.

See how much you can learn about mobil keluarga ideal terbaik indonesia when you take a little time to read a well-researched article? Don't miss out on the rest of this great information.

Staf Divisi Advokasi HAM Kontras Chrisbiantoro menambahkan, proses hukum di Pengadilan Militer hendaknya dihentikan sampai pengungkapan hasil tim pencari fakta tuntas.

"Maka, blunder kalau merekomendasikan ini ke Pengadilan Militer. Ini kesalahan yang besar oleh Komnas HAM," uajrnya.

Koordinator Kontras Papua Olga Hamadi, yang ikut memantau, menyatakan pesimistis pada hasil proses hukum Pengadilan Militer. Menurut dia, hal itu tak akan obyektif.

"Di Pengadilan Militer, kami tidak bisa ikut terlibat mengontrol. Prosesnya hanya di internal mereka. Kita sudah tahulah putusannya seperti apa," katanya.

Olga menilai, lebih baik Komnas HAM segera melakukan investigasi untuk menemukan indikasi ini pelanggaran HAM berat atau tidak.

"Jadi, bisa memenuhi rasa keadilan masyarakat," katanya.

When word gets around about your command of mobil keluarga ideal terbaik indonesia facts, others who need to know about mobil keluarga ideal terbaik indonesia will start to actively seek you out.

No comments:

Post a Comment