Saturday, August 20, 2011

Kejar Aktor Utama Pemalsu Surat MK

Jika Anda sungguh-sungguh tertarik untuk mengetahui tentang
, Anda harus berpikir melampaui dasar-dasar. Artikel informatif mengambil melihat lebih dekat hal yang perlu Anda ketahui tentang
.
JAKARTA, KOMPAS.com -- Kepolisian diharapkan dapat mengejar aktor utama atau otak pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi yang dijadikan dasar untuk menetapkan politikusPartai Hati Nurani Rakyat, Dewie Yasin Limpo, sebagai calon anggota DPR terpilih dari Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan I.

Menurut anggota Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu Komisi II Nurul Arifin, dua tersangka yang sudah ditetapkan polisi barulah figuran, yang berperan sebagai eksekutor di lapangan.

Dua tersangka yang ditetapkan polisi itu adalah mantan Juru Panggil MK Masyhuri Hasan, dan mantan Panitera MK Zaenal Arifin. Zaenal merupakan tersangka baru yang dijadwalkan diperiksa pada Senin pekan depan.

Mereka dari Anda tidak akrab dengan yang terakhir pada
sekarang memiliki setidaknya pemahaman dasar. Tapi ada lagi yang akan datang.

Nurul berpendapat, Masyhuri dan Zaenal tidak mungkin bekerja sendiri tanpa ada petunjuk dan arahan dari atasannya. Aktor utama yang berperan sebagai pihak yang mengeluarkan surat serta pengguna itulah yang diharapkan segera diungkap oleh kepolisian.

"Yang harus dikejar saat ini adalah siapa aktor utamanya," ujar Nurul, Sabtu (20/8/2011) di Jakarta.

Politikus Partai Golkar itu menjelaskan, sebenarnya Panja Mafia Pemilu menyimpulkan setidaknya dua pelaku utama pemalsuan, yakni pejabat MK dan KPU. Nurul tidak mengetahui secara pasti, mengapa polisi belum juga menetapkan aktor utama sebagai tersangka.

"Apakah karena bukti-bukti belum kuat, atau karena ada tekanan politik? Itu yang saya tidak mengerti," katanya.

Semoga bagian di atas telah berkontribusi untuk pemahaman Anda tentang
. Berbagi pemahaman baru Anda tentang
dengan orang lain. Mereka akan berterima kasih untuk itu.

No comments:

Post a Comment